bak sampah rumah tangga, bak etalase daya belanja keluarga
Jasa angkutan penumpang pakai motor alias gojek atau sebutan bisnis seprofesi. Ikut prokes menjadi multiguna, multimanfaat. Masuk kategori pelaku ekonomi lokal. Jasa antar pesanan urusan isi perut atau barang pakai. Praktek 24 jam, sampai ujung gang buntu. Gang senggol tidak mau tahu tingkat kesulitan.
Pemulung, tukang kumpul B3 (barang bekas berkualitas) dan pihakan spesifik berkeuntungan membantu proses. Kualifikasi kemiskinan subversi BPS, bisa tidak berlaku nasional.
Warga yang sadar lingkungan, membuat lubang sampah untuk sampah organis. Metode yang dipakai seperti praktik nyata pemerintah, yaitu gali lubang tutup lubang. Secara politis diterjemahkan menjadi membayar utang dengan utang. Bank sampah sudah populer. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar