Halaman

Minggu, 26 Juni 2022

adab bernusantara sudah sampai tahap menyulap

adab bernusantara sudah sampai tahap menyulap 

Rasa keadilan masyarakat berbasis norma, moral, adab dan adat kerakyatan. Bukan tebak dahulu mana telur atau ayam. Makanya jangan main duga walau nyata. Akumulasi tata kehidupan bermasyarakat-berbangsa-bernegara. Pola topdown approach gaya Orde Lama, menginspirasi 4 pilar berbangsa dan bernegara.

Sejarah mencatat, para ulama di wilayah nusantara pernah menghasilkan berbagai karya yang sangat berguna untuk dijadikan panduan dalam berbangsa dan bernegara. Sebutlah kitab Taj al- Salatin yang berarti "mahkota raja-raja" karya Bukhari al-Jauhari (1603), Bustan al-Salatin karya Syekh Nurud din al-Raniri (1658) dan kitab Tsamarat al-Muhimmah karya Raja Ali Haji (1873). [sumber acuan https://www.republika.  co.id/berita/ne8zk44/adab-bernegara-tradisi-nusantara. “Adab Bernegara Tradisi Nusantara”. Kamis 30 Oct 2014 15:00 WIB]

Korpri  yang beranggotakan ASN pernah punya spirit (2016): berbangsa, bernegara, bertanah air, ber-Pancasila, ber-Bhinneka Tunggal Ika, dan ber-Nusantara. Memang berkewajiban untuk menjadi aparatur negara pelayan masyarakat dan contoh yang ideal. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar