Halaman

Kamis, 24 Februari 2022

berburu serupiah di negeri Rp, padahal kedaulatan berada di tangan rakyat

 berburu serupiah di negeri Rp, padahal kedaulatan berada di tangan rakyat

 Betapa ekonomi makro, kebijakan global, kepentingan internasional mampu atau  pegang peran  penguasa nusantara secara berkelanjutan. Lewat jalur diplomatik modus komunikasi, koordinasi, kendali  searah.  Tak heran muncul langgam keroncong  kendal kaliné ungu .  .  . 

Di lokal nusantara, betapa tirani minoritas memonopoli komunikasi, koordinasi, kendali  ke  segala arah dan trayek. Presidennya presiden vs mbahé koruptor.

Betul jika “kedaulatan berada di tangan rakyat”, berapa %. Tinggal récéhan. Ingat kata ‘sén’ atau 1/100 rupiah. Sebutan sén-sénan identik sangat miskin. Versi  BPS  adalah di  bawah ambang-bawah garis kemiskinan. Julukan ‘miliarder’ masih belum apa-apa. Masih ada “mbahé koruptor”. Pengguna jimat belut putih. Invasi virus vs  investasi vaksin. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar