Halaman

Selasa, 19 April 2022

pemirsa paham olahkata layak simak

 pemirsa paham olahkata layak simak

 Seyogyanya, selaku pengolahkata tetap konsisten dengan kata hati. Salah satu metode daur  ulang produk lawas. Kendati label “kisahku” di personal blogspot. Kehati-hatian menghindari slip ujung jari tangan. Cerdas pilah pilih kata untuk mitigasi multitafsir, bias. Tidak tersedia fitur ralat redaksi.

Kisah ini diturunkan karena sudah ganti tanggal, judul tanggal sebelumnya masih nol pemirsa. Padahal jumlah pemirsa per hari di atas standar. Ini seni informasi komunikasi. Pemirsa di rute bebas. Cari dengan kata kunci, istilah tertentu bahkan kalimat di mbah google, dsb.

Jarang diolah betapa pemirsa dari negara beda waktu, gemar membaca produk olahkata.  Soal bahasa tidak masalah. Menatap judul sudah terbaca plus terbayang esensinya. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar