Senin, 28/10/2002 06:38
MASUK TELINGA KIRI,
KELUAR TELINGA KIRI.
Bumi gonjang-ganjing
ketika homepage htpp://mpr.go.id diplorodkan dari Khayangan pertanda
berhembusnya angin OPINI MASYARAKAT. Angin opini mengalir sumilir – menderu bak
cacing tanah keinjak sepatu. MPR online menantang siapa saja, siapa berani
unjuk kata sebagai masukan yang berharga, kata dalang.
Bumi MPR dijejali
makhluk beraneka ragam, mulai dari yang mbaurekso beringin kuno, dedemit yang
doyan duit, makhluk halus yang suka fulus, sampai para satria pinandito yang
gemar nongkrong dan nangkring di kursi kerajaan – komplit plit.
Hembusan angin OPINI
MASYARAKAT yang membawa ribuan kata dan menenteng jutaan makna hanya akan
sia-sia belaka bila anggota MPR tidak peka, kurang peduli, enggan tanggap
maupun malas meresponnya. Perlu kita ketahui kondisi yang ada, yaitu :
Pertama, seberapa
gelintir (%) anggota MPR yang tahu dan mengetahui dengan mata kepala sendiri
serta telah menyaksikan dengan keyakinan utuh bahwa ternyata ada fasilitas
homepage.
Kedua, seberapa sosok
(%) anggota MPR yang pernah membuka homepage, khususnya OPINI MASYARAKAT dengan
sengaja, sukarela, lapang dada dan tanpa syak wasangka sedetikpun.
Ketiga, seberapa
oknum (%) anggota MPR yang pernah membaca OPINI MASYARAKAT dari waktu ke waktu,
tanpa mengeluh apalagi melenguh, baik karena tak sengaja maupun diyakini bahwa
sengaja dilakukan luar dalam.
Keempat, seberapa
hitungan jari (%) anggota MPR yang membaca OPINI MASYARAKAT dan merasakannya
sebagai masukan utawa bermanfaat dengan asas praduga tak bersalah.
Kelima, seberapa
peminat (%) anggota MPR yang berniat, berhasrat dan beritikad mufakat dengan
hati nurani untuk membalas OPINI MASYARAKAT melalui saluran yang sama.
Kalau jawabannya
masih <10%, dapat disimpulkan bahwa OPINI MASYARAKAT kendati bertiup bak gelombang
beranak badai hanya akan MASUK TELINGA KIRI, LANGSUNG KELUAR MELALUI TELINGA
KIRI. Tanpa sempat diresapi atau menyentuh sensitifitas daya saraf anggota MPR.
Entah siapa yang menduga kalau Bung Amien Rais akan berlapang kata sekedar
menyampaikan takdirnya sebagai Ketua MPR. (hn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar