Kamis, 24/02/2005 09:55
GARONG DITERIAKI
MALING
Transparency International Indonesia (TII) telah melakukan survey
persepsi korupsi 2004 dengan kepastian hasil bahwa parpol dan DPR sebagai
lembaga paling korup (sumber : Republika, Jumat, 10 Desember 2004).
Berdasarkan adat istiadat Suku Tiban yang menghuni desa Rawa Urug, kecamatan
Bekas Banjir, kabupaten Tanah Tak Bertuan maka yang merasa korupsi di jajaran
parpol dan DPR merasa tersinggung nuraninya.
Mereka tersinggung dengan pemberitaan yang
kontraproduktif. Bayangkan. Mereka selama ini berperan sebagai garong, dengan
hasil bisa disantap tujuh turunan, koq cuma dibilang sebagai maling kesiangan,
copet kesasar, pemalak salah jalan, pengutil kapiran, tukang todong modal
dengkul, dsb. Bukan levelnya. Selain itu mereka akan pasang kuda-kuda dan
mempraktekkan segala cara dan penuh upaya mengantisipasi sentuhan hukum. Jelas
merupakan beban berat bagi aparat penegak hukum. Syukur kalau Jaksa Agung belum
diganti sesuai skenario mereka. (hn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar