Halaman

Selasa, 13 Januari 2015

Dikotomi TKI, Komoditas Ekonomi vs Komoditas Politik

Dikotomi TKI, Komoditas Ekonomi vs Komoditas Politik
  
Kisah sukses TKI mungkin tak sebanding dengan kisah nyata derita di negeri orang lain. Perjuangan TKI tidak cuma sekedar bermodal jiwa raga, bahkan kehormatan diri dan martabat bangsa jadi taruhan dan korban. Kisah sukses pahlawan devisa sangat beragam, semua tergantung dari orangnya.

Masalah TKI adalah masalah bangsa dan negara. Tiap tahun rekam jejak TKI tidak menjadi masukan manjemen, pengingat maupun rapor merah buat Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI). Kita dengan sadar tiap tahun mengulang tindakan dan kesalahan yang sama.

Falsafah BNP2TKI adalah “gugur satu tumbuh seribu”. TKI menjadi terpidana di negeri orang, malah menjadi obyek politik, menjadi wacana media massa. Wakil rakyat angkat bicara jelang pemilu, bukannya ambil langkah nyata, malah menyalahkan eksekutif atau pemerintah. Trias politika bertangung jawab moral atas nasib rakyat Indonesia yang berada di manca negara, apapun tujuannnya.[HaeN]




Tidak ada komentar:

Posting Komentar