watak sakarepku memotivasi pola acak pilihan
Hanya menimpa pemilih pemula 2014,
2019 dan khususnya pemilih pemula 2024. Mencoblos gambar bakalan capres tidak pakai pertimbangan
moral politik, sentimen SARA maupun trend nama baik. Pokoknya jangan golput
atau membiarkan surat suara tetap utuh.
Memilah memilih
bakalan wakil rakyat (kabupaen/kota, provinsi, pusat) dan atau wakil daerah. Coblos wajah yang memper atau nama yang mirip dengan pemilih.
Nomor hoki diri (tanggal lahir, urutan
anak, nomor rumah, dst),
Asas pemerataan, coblos lambang parpol
yang berbeda tiap surat suara.[HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar