Halaman

Rabu, 31 Mei 2023

bencana politik nusantara siang malam tunggu panggilan

bencana politik nusantara siang malam tunggu panggilan 

Bukan satire. Jauh dari kesan aksi protes simbolik. Anomali suhu politik. Hanya sebatas konsekuensi logis, dampak terukur, efek moderat praktek legal konstitusional demokrasi multpartai, multipilot, multibencana. saling silang.  Antar pecundang saling libas.

Tentunya tidak pada pasal hidup beradab. Terjadi di belantara rimba nusantara tak bertu(h)an. Mirip laga kandang Persija vs Persib. Musuh bebuyutan sampai anak cucu biologis, yuridis, ideologis. Di luar lapangan hijau, perang tanding massal, tawuran kolosal, lebih atraktif super agresif. Tubuh lawan menjadi bola. Beringas loyalis seolah mereka tak hidup di bumi Pancasila.

Sesama kawan partai dilarang aksi saling menggunting dalam lipatan, kecuali terpaksa. Penjajahan oleh bangsa sendiri lewat  jalur ganda campuran berbasis ‘nasakom jiwaku’.

Anggapan dasar, asumsi bebas, postulat, hipotesis bahwasanya moral kekuatan adalah moral orang kuat. Kebebasan manusia politik, politisi bahkan partai politik yang boleh dan bebas berlaku semau gue. Merasa digdaya tanpa tanding dan sanggup melakukan secara berkelanjutan. Bersamaan, pihak lain, lawan politik, beda pilihan yang lemah tak mampu mencegahnya. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar