Halaman

Minggu, 28 Mei 2023

niat baik, modal energi religi membiasakan kebajikan dan kesalehan sosial

niat baik, modal energi religi membiasakan kebajikan dan kesalehan sosial 

Jadi, tarik kesimpulan atas fakta sosial kedirian, keakuan, kepribadian. Kaidah ikat-kait-kiat-kita dengan pengembangan sumber daya potensi diri selaku manusia unggul. Ingat faktor gubah-ubah-rubah kapasitas diri secara sinergitas. Dimanapun kita berpijak. Kemanapun kaki melangkah. Lingkungan merasakan eksistensi, jati diri kita. Tidak harus tampil formal, seremonial, bergerombol.

Sekian rumit proses menjadi diri sendiri. Ternyata dimensi eksistensi individu beririsan dengan manusia itu lemah, tanpa daya.   

Konsep realisasi diri memposisikan manusia bukan selaku individu luar biasa. Nyaris tidak ada apa-apanya. Status nama baik, bukan jaminan. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar