gengsi pelaku tunggal koruptor, bangga dengan prestasi, kinerja, karier politik
Modal judul “asu mbalèni piringé vs dosa politik multipartai”. 13/7/2023 13:23PM. Nusantara selaku negara
maritim, bahari, rute pelayaran cikal bakat tol laut sampai nenek moyangku
seorang pelaut. Citra pasar terapung, manusia perahu (bukan éksodus, pencari
suaka politik) identik lebarnya sungai.
Kilas balik judul “asu gedhé menang kerahé, kejahatan kerah putih vs kejahatan kerah biru”. 28/08/2023 13:06PM. Tak salah jika gubernur
dan wakil rakyat provinsi, bersifat mengambang. Karena rakyat sudah diwakili oleh wakil rakyat kabupaten/kota. Untuk semua
urusan. Gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah. Sebagai jubir
atau tukang halo-halo atau sebagai perantara utama usulan, aspirasi daerah.
Apalagi yang layak
dipaparkan. KPK bukan tebang pilih. Sekedar alat politik penguasa. Jaga nama baik aktor intelektual. Jika penyelenggara negara
diadili, berbanding lurusdengan rakyat akan terzalimi secara konstitusional.
[HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar