Perilaku
Mesum Rahasia Umum
Jujur saja, menilik video mesum (pelaku, dimana, kapan,
berapa lama), mungkin baru sekian permil dari kejadian yang ada di jagat raya
Nusantara. Pertama, memang video dengan berbagai judul berbasis adegan mesum, dengan
spesifikasi produk.. Kedua, adegan mesum atau adegan umum yang ada unsur mesum, yang direkam sengaja
dan/atau tak sengaja.
Jangan salahkan tata niaga pihak lain, baik produsen
maupun pengedar video mesum.
Cara gampang merusak moral anak bangsa melalui media
gambar hidup. Terlebih berkat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, maka
untuk melihat video mesum atau gambar hidup berkategori mesum tidak perlu ke
tempat khusus atau sembunyi-sembunyi.
Masalahnya, karena konten video mesum tidak masuk
kategori merongrong wibawa negara, atau masuk pasal makar, maka tidak bisa
dipidana. Bahkan produk lokal pun seolah mendapat angin surga untuk
menyempurnakan produknya. Menjadi menu cepat saji dan dapat diakses masyarakat
tanpa batasan usia, gender, pendidikan, status sosial.
Peluang maraknya video mesum, bukannya hanya sekedar
mengikuti selera, keinginan, permintaan pasar. Banyak faktor yang menjadikan
peluang bagi produsen video mesum. Di balik itu semua, bangsa dan negara harus
waspada dengan skenario, konspirasi melemahkan moral, mental, karakter dan
peradaban. Unsur komersial tentu tak akan melihat dampak negative, efek domino
video mesum.
Mengatasanamakan kebebasan menjadikan pintu masuk industri
atau budaya yang serba asing yang seolah menawarkan surga dunia. Masalah bangsa
ini menjadi tanggung jawab bersama. Jangan hanya mengandalkan kepedulian dan kebijakan pemerintah. [HaèN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar