Halaman

Jumat, 18 Juni 2021

celah belah persatuan nusantara berkat media massa arus pendek

 celah belah persatuan nusantara berkat media massa arus pendek

 Sebegitunya judul, tidak perlu diuraikan lagi. Setiap laku kepentingan malah bisa punya niat lebih daripada. Bahkan generasi lintas usia nusantara, punya jiwa patriot kebangsaan, jika mampu menyuarakan berita bernilai buang gas sembarang waktu. Emosi dan energi penyimak, teraduk-aduk tak semestinya. Bangga mampu mempraktekkan asas sama rasa, sama rata.

 Bentukan lain penjajahan oleh bangsa sendiri. Lebih daripada, perusak budi pekerti bangsa bukan dari eksternal. Bukan karena éfék mégatéga, mégakorup mitra mégatéror. Mitra negara alias musuh rakyat. Itu baru benar, walau belum tentu betul. Karena semua jurus sedang berproses, kita tunggu hasil akhir yang tidak akan pernah punah. Lanjut ke anak cucu perusak diri.

 Paket gelar darah biru, bisa dipesan sesuai derajat gelar. Lengkap dengan sertifikat bebas tahun berlaku. Jadi kemana-mana. Kembali ke jalur yang mujur. Pengadon kata dan kalimat gemulai atau langsung libas, bisa diketemukan di setiap lokasi aplikasi media masa. Percaya diri bahwa tanpa gelar akademis mampu membuat “karya tulis” sehingga bangsa ini dikenal akrab dan ramah tanah. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar