semangat Ramadhan dan membangkitkan daya fitrah diri
Peran klasik yang dilakukan
pasangan suami isteri, akan mampu merubah fitrah calon anak sejak dalam
kandungan. Tiap anak manusia yang dilahirkan di muka bumi, merupakan
ciptaan-Nya yang dimodal rasa fitrah.
Modal fitrah setiap manusia dan
atau orang, diciptakan Allah mempunyai naluri beragama yaitu agama tauhid. Mengakui
adanya tuhan Allah swt dan sebagai tempat kembali.
Memandang Allah tidak dengan
bahasa manusia. Jika ada manusia yang ingkar akan modal fitrahnya, dikarenakan
faktor didik dan faktor ajar ibu dan ayahnya. Pengaruh lingkungan tempat
tinggal dan pergaulan, menjadi faktor penyubur.
Umat Islam dengan tingkatan,
kadar keimanannya diwajibkan puasa Ramadhan. Transaski amal dan pahala,
langsung berhubungan dengan Allah swt.
Jadwal acara Ramadhan, yang
dibagi tiga dekade. Dekade ketiga mendapat nilai tambah dengan malam seribu
bulan.
Jangan sampai umat Islam menghadapi
setan yang terbelenggu, masih kalah pamor, kalah gertak. Apalagi dalam suasana
Ramadhan, siang malam. Malam jangan dijadikan ajang balas dendam urusan perut
dan syahwat lainnya.
Memasuki Ramadhan dengan suasana batin yang mulai dari nol. [HaèN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar