perkuatan perlindungan hukum, sosial, politik, dan ekonomi untuk rakyat
“Katakan padaku hai tukang kayu . . . ”
Cuplikan lagu anak-anak awal Orde Lama. Sekedar ingin tahu atau
alangkah berpengetahuan kalau tahu. Judul olah kata ini siapa yang menukangi. Tentu
ada pihak yang membunyikannya. Substansi, esensi, redaksi narasi yang seolah
begitu-begitunya.
Diksi denotasi “untuk rakyat“ tentu sudah melalui proses
akal sehat, melibatkan asas dirakyatkan. Sepertinya
ada asap tidak ada api. Bukan nusantara kalau tidak hujan tapi terdampak baniir.
Ekspor gratis asap modus korporasi ’karhutla‘.
Paket bantuan sosial memang untuk rakyat.
Program unggulan nasional. Anggaran tahunan
sesuai skala prioritas. Paket sadar hukum dan
sadar lingkungan, paket melek politik. Siapa punya. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar