Halaman

Sabtu, 27 Oktober 2018

sing jahat pinter anjilat tur oleh hajat


sing jahat pinter anjilat tur oleh hajat

Betul dan nyaris tak salah, judul di atas dicuplik bebas dari Ramalan Jangka Jayabaya. Bahasa Jawa lah, sesuai lokasi kejadian perkara dan sejarah. Yakin saja kalau lawan kata, antonim ‘jahat’ adalah ‘baik’. Sesuai kamus bahasa. Lawan kata ‘baik’ adalah ‘buruk’.

Masuk domain reliji, agamais tauhid, lema ‘jahat’ terkait dengan akhlak. Mengacu norma bangsa pribumi, agaknya kata ‘jahat’ terkait dengan moral.

Jangan terkecoh dengan kesan tampang penjahat. Peredaran peradaban Nusantara, yang kena OTT KPK, bukan masuk kategori penjahat. Atau yang tampangnya tampang penjahat. Jangan dibandingkan kata ‘jahat’ dengan lema ‘jabat’. Walau bisa menerima awalan ‘pe’. Sehingga bisa dilacak pasal persamaan sekaligus dalil perbedaan.

Kita ‘jahat’ sesuai kaidah bahasa Indonesia memang tak beda jauh dengan lidah bahasa Jawa. Dimungkinkan asal muasal kata ‘jahat’ aseli Nusantara. Bukan serapan dari unsur asing.

Agar tak melantur maupun melentur bebas bersyarat. Ayo fokus ke kata ‘jahat’. Kebetulan dibolak-balik bisa menjadi ‘hajat’, ‘jatah’. Kata ‘hajat’ bahasa Indonesia jelas beda atau tak sama dengan milik bahasa Jawa. Mungkin.

Lawan kata ‘tua’ adalah ‘muda’.

Orang tua pernah mengalami masa muda. Sebalknya, orang muda belum tentu bisa sampai tua. Kok bisa. Jangan disimpulkan kalau orang baik pernah menjadi orang jahat. Orang jahat belum tentu akanmencapai derajat sebagai orang baik.

Pada dasarnya, setiap manusia dan atau orang, mempunyai potensi jahat. Tergantung orangtuanya dalam mengasuh, mendidik, mengajar.

Agak melantur dan melentur.

Sebagai ramalan cuaca yang akan terjadi. Bermula dari kesimpulan pada saat itu. Zaman Jayabaya. Laju perkembangan peradaban politik, judul di atas memang faktual, aktual. Dibanding periode 2014-2019 jelas tampak lebih simpel, sederhana. Terbukti sekarang fakta sejarahnya malah lebih dahsyat, berklas, bermartabat. Seolah akan berlanjut. Alam pun sudah memberi tanda, isyarat. Kiamat minimalis sudah diberlakukan. [HaèN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar