Halaman

Senin, 16 Januari 2023

cupet lelakon margo kakèhan pangkon

cupet lelakon margo kakèhan pangkon 

Kembali ke hukum berbanding lurus. Barangsiapa karena panggilan Ibu Pertiwi menjadikannya jauh dari rakyat, akan berbanding lurus dengan semakin rontoknya sila-sila dasar negara. Masuk ke transisi dengan dunia luar. Pasti rentan, riskan, rawan dengan sentuhan asing. Efek transplantasi ideologi global lewat jalur parpol.

Berkemajuan nusantara tidak sesuai cita-cita Ibu Pertiwi. Padahal Ibu Pertiwi tidak mengharapkan balasan. Walau sekedar ucapan terima kasih, tanda rasa syukur. Aksi teatrikal kawan partai, politisi sipil nusantara, kehilangan panggung vs kelebihan pemain.

Panggung humor politik nusantara. Sejarah perpolitikkan nusantara tak akan lepas dari pengaruh dan periwayatan silsilah bentukan organisasi kemasyarakatan dan partai politik sebelum Proklamasi 17 Agustus 1945. Semangat dan jiwa merdeka dengan satu tujuan. Soal nanti siapa menjadi apa, tak mereka pikirkan. Apalagi ambisi, pamrih siapa akan dapat apa. Jauh. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar