Halaman

Minggu, 23 Agustus 2020

belanja, kembangan dari ja+lanja+lan



belanja, kembangan dari ja+lanja+lan

Sekedar membuka ingatan keilmuan. Berbahasa tulis, apalagi bahasa tutur, butuh dukungan ilmu plus bakat kemanusiaan. Faktor pengaruh yang mampu menentukan derajat kebahasaan, diperoleh sejak dalam kandungan. Pondasi dan struktur bahasa sejalan dengan fitrah manusia akan ketauhidan. Masuk ke alam dunia, otomatis memakai hukum dunia.

Bahasa menunjukkan moralitas bangsa dan khususnya manusia selaku pengguna aktif. Rangkaian pola asah-asih-asuh yang sudah ditetapkan dan diterapkan sejak anak masih bayi, diyakini mencetak karakter bahasa.

Mengapa harus malu bertindak sesuai adab. Memang seperti melawan laju arus kemajuan zaman. Meredupnya daya budaya santun, serta merta diikuti dengan lunturnya budaya malu. Bahasa bisa menjadi korban peradaban atau sebaliknya. Bahasa bebas aktif menjadikan manusia dan atau orang pengguna aktif bahasa bak balik adab.

Penyederhanaan tahapan kehidupan sesuai satuan waktu. Memangkas perulangan atas aksi harian. Dua tiga aktivitas dikerjakan, dilakukan pada waktu yang sama. Pekerjaan bulanan yang dikerjakan secara harian. Menghindari penumpukan kerja diakhir waktu. Tapi karena berorientasi pada hasil, bukan pada proses, prosedur, protokol kehidupan. Sah-sah saja.[HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar