Halaman

Kamis, 24 Oktober 2019

Sekali Santri Tetap Santri


Sekali Santri Tetap Santri

Kalender masehi menyebutkan, bahwa setiap tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional (bukan hari raya). Maksudnya, bukan hari libur nasional. Andai tiap komponen bangsa dengan jasanya, ditetapkan sebagai hari raya nasional. Plus hari libur nasional. Nusantara menjadi banyak libur.

Menyoal kontribusi, dedikasi santri, tidak sekedar menjadi bagian sentral memerdekan RI. Lebih dari itu, bagaimana mengisi kemerdekaan sesuai kewajiban. Bukan sekedar tugas dan fungsi formal. Pengabdian tanpa jam kerja.

Menjadi santri bukan tujuan utama. Dengan menjadi santri akan mampu berbuat banyak buat bangsa dan negara. Tidak sebatas menjadi agen perdamaian yang merupakan watak dasar perjuangan umat Islam. dimanapun, kapanpun santri berada tetap eksis dengan kesantriannya. Tidak terkontaminasi dengan gaya hidup maupun pandangan hidup duniawi. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar