Halaman

Selasa, 12 Januari 2021

berkebebasan murni tanpa syarat

 berkebebasan murni tanpa syarat

 Rumusan hidup yang diyakini oleh setiap anak manusia. Bersifat coba-coba dan kebablasan tanpa babak. Orangtua memang tidak bisa dipersalahkan berdasarkan umur dan status sang anak. Ketika anak lanang dengan status sudah menjadi kepala keluarga, tetap seatap rumah dengan kedua ibu bapaknya. Bangun kamar sendiri, jaga daulat diri. Acuannya adalah kunci surga anak lelaki di tangan orangtuanya. Khususnya di tangan seorang ibu.

 Namun kiranya jika sang anak nanti terjerat, terjebak kasus delik religi di pengadilan akhirat. Bisa ajukan mosi banding. Alasan tunggal karena faktor ajar, faktor didik, faktor panutan di keluarga lebih banyak absennya. Sang anak merasa belum mendapat asupan ilmu dasar berkehidupan dan menerima pasokan sadar agama. Ironis binti miris jika antar anak beda nafas dan denyut jantung keagamaan.

 Sertifikasi “anak durhaka” pada babak kehidupan di dunia. Bisa berlaku dan menimpa semua latar sosial polititik anak bangsa nusantara berketurunan. Bedanya, yang didurhakai secara tak sengaja, tanpa rencana di atas kertaa tapi sadar diri adalah ibu Pertiwi. Pendidikan politik keluarga sejak dalam gua garba sarat pasal-pasal. Sistem pewarisan sesuai trah silsilah. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar