orde reformasi nusantara, begitu awalnya begini akhirnya
Ya kalau pas badan kalau disebut Orde. Siapa duga, protokol kenegaraan lewat proses legislasi, kompromi politik antar legislatif dengan eksekuitf atau pihak tertentu. Menterapkan plus mentetapkan apa itu “orde reformasi nusantara”. Mau pakai asas BST (banding-sanding-tanding) dengan Orde Lama maupun apalagi Orde Baru. Sejarah berkemajuan masa depan menjadi saksi netral.
Tengok, longok ke judul olah kata awal Juni 2021, produk terakhir harian date modified 6/1/2021 8:40 PM, “éfék mégatéga, mégakorup mitra mégatéror”. Selaku judul keempat harian. Kaitan ikatan emosi dengan 3 judul sebelumnya. Paling tidak ada benang merah, akumulasi plus godogan isya’ di masjid.
Padahal, sudah tersurat date
modified 6/30/2018 3:58 PM, bahwasanya”ketika penguasa alérgi sila-sila
Pancasila”. Mungkin masih belum transparan, terukur, terbuka. Kejadian yang
sedang berlaku resmi, itulah hasil oplosan dongkrakan citra, pesona, martabat
buatan. Berubah setiap saat tanpa informasi. Kredo “sekali duduk pantang
berbagi” menentukan format judul. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar