Halaman

Kamis, 15 Maret 2018

Wewenang Presiden Untuk Modus Politik



Wewenang Presiden Untuk Modus Politik

Hak prerogratif presiden tidak disuratkan di UUD NRI 1945. Namum dalam praktiknya, segala apa yang dilakukan presiden akibat menggunakan hak dan kewenangannya, tidak dapat digangu gugat atau dipidana.

Tindakan legal presiden Jokowi menunjuk Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menjadi ketua tim penyaringan dan penjaringan cawapres untuk Joko Widodo di Pilpres 2019. Alasannya karena latar belakangnya akademisi sehingga tidak memihak dalam proses seleksi.

Secara awam, mengapa Jokowi tidak meminta bantuan parpol utama pendukungnya di 2014 maupun di pilpres 2019.  Kalau itu dilakukannya, maka hasilnya sudah bisa ditebak. Jangan-jangan, bahkan parpol tidak sekedar menyodorkan cawapres dari orang dalam. Malah bisa menawarkan capres dari kader terbaik parpol.

Segala kejadian perkara akibat kebijakan, tindakan atau langkah yang diambil presiden, walau bersifat pribadi atau keluarga, tak akan lepas dari jabatan Jokowi sebagai presiden. Artinya selama 24 jam sehari semalam, sosok Jokowi terikat protokeler. Jabatan tetap melekat. Salah besar jika Jokowi dianggap sebagai petugas partai. Makanya perlu pendidikan politik buat orang partai.

Politik itu bisa buta dan dapat tuli, namun politik tidak ada matinya. Siapa pun yang main politik, siap terjebak dengan aneka modus, serba rekadaya, berbagai praktik manipulasi.
 
Apa pun langkah catur politik Jokowi, mau tidak mau, akan tergantung kepada kebijakan partai pengusungnya. Koalisi parpol pendukung Jokowi di pilpres 2019, tidak akan berspekulasi, main untung-untungan. Rekam jejak penggunaan hukum politik yang dipraktikkan Jokowi, sangat menentukan nasibnya.

Jokowi sulit melupakan paribasan bahasa Jawa : “Asu gedhé menang kerahé”, tegesé : wong gedhé lan nduwé panguwasa menang kuwasané .Tentunya dilengkapi dengan aneka bentuk kemenangan lainnya. Menang njegogé, menang mbrakoté, menang nyatèké, menang nggilani. Selama ini, pembantu presiden tampak tampil garang.

Di pihak lain, rakyat sudah bisa membedakan mana yang emas dan mana yang loyang. [HaèN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar