Halaman

Sabtu, 06 Juli 2019

tebar bengong di negeri orang


tebar bengong di negeri orang

Duta budaya yang dikirim pemerintah RI ke mancanegara. Tak ada kaitan misi dengan pahlawan devisa yang juga mengemban budaya politik nusantara. Jauh dengan modus relawan dalam negeri yang memposisikan diri sebagai pejah gesang ndèrèk panguwasa.

Apa kata dunia ketika sang panguwasa lokal nusantara uji tandang ke negara seberang lautan. Blusukan bukti diri nusantara hadir di negara lain dengan segala harga eceran tertinggi. Mewakili diri sendiri yang sudah masuk periode kedua.

Akuimulasi adu pamer bégo terjadi dan menjadi tradisi parpol pro-rakyat. Terbukti efektif sejalan dengan efek domino ramuan ajaib revolusi mental. Mental ayam sayur, jago kandang.

Semboyan “belum meminang sudah menimang” sesuai keberanian, kenekatan berbasis asas mégatéga. Sikat habis sebelum tunas. Libas ludes sampai butir nasi terakhir.

Masih akan terjadi kejadian di luar nalar manusia. Bukan masalah mayoritas suara, bukan problem aklamasi. Manusia berbuat di luar batas kemanusiaan, walau dibungkus dalam kemasan dan bingkai konstitusional. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar