Halaman

Sabtu, 13 Juli 2019

kompléksitas nasib rakyat, kambing hitam vs ayam sayur

kompléksitas nasib rakyat, kambing hitam vs ayam sayur

Ada-ada saja. Peolok-peolok politik mencomot nama binatang tanpa bilang. Bukan tak mampu menyusun makian, umpatan dengan baik, benar, bagus. Memang sebegitulah kadar diri mereka. Minimal memberikan gambaran betapa kondisi nyata sistem partai dan fakta apa siapa manusia politik nusantara.

Indeks demokrasi nusantara mengindikasikan dominasi tabiat politik para pelaku, pegiat, petugas partai. Otaknya sudah dijejali nikmat dunia politik. Kian lama berkubang di syahwat politik, kian merasa berhak. Bukan pada kinerja, prestasi atau raihan tepuk tangan rakyat.

Tak ada yang salah, keliru di bursa kursi kuasa khusus manusia politik nusantara. Politisi sipil masuk darurat kader, rawan intervensi pemodal asing, siaga bencana politik. Tanda-tanda sudah menjadi rahasia umum. Daya batin rakyat tetap menjadi perekat persatuan. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar