awal periode SBY-JK
diuji dengan tsunami Aceh vs akhir periode Jokowi-JK di(p)uji oleh kasus KKSB
Papua
Bumi yang kita huni gratis sesingkat ini, selain berputar pada porosnya
yang disebut ber-Rotasi, sekaligus bumi juga mengelilingi matahari yang disebut
ber-Revolusi. Apa saja dampak, efek rotasi dan revolusi bumi bagi umat manusia.
Sejak manusia, Adam as, diciptakan oleh Allah swt untuk menjadi khalifah di
muka bumi. Di awal peradaban manusia, sudah terjadi kejadian perkara yang akan
berlanjut sampai akhir zaman. Sinyalemen iblis akan watak manusia mengacu pada
makhluk sebelum Adam as yang telah menghuni bumi.
Merujuk penciptaan manusia dan penguasaannya di bumi, tersurat di (QS Al Baqarah
[2] : ayat 30): “Ingatlah
ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak
menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa
Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat
kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih
dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman:
"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."
Ujian untuk menjadikan umat manusia bertaubat dan mengambil pelajaran atau
hikmah di balik kejadian. Bagi golongan manusia tertentu, ujian berupa musibah
yang menimpa mereka seperti terbukanya rahasia tipu daya mereka, pengkhianatan
mereka dan sifat mereka menyalahi janji.
Pergantian waktu, perjalanan waktu, perulangan waktu seolah kejadian
perkara akan berulang. Kehidupan harian yang dimulai dari pagi hari sampai pagi
hari berikutnya. Menjadikan hari ini mempunyai nilai lebih ketimbang kemarin. Lebih
dari itu, menjadikan diri ini bermanfaat bagi sesama umat.
Hidup dan mati ujian bagi manusia; Allah menciptakan langit berlapis-lapis
dan semua ciptaan-Nya mempunyai keseimbangan; perintah Allah untuk
memperhatikan isi alam semesta; azab yang diancamkan terhadap orang-orang
kafir; dan janji Allah kepada orang-orang mukmin; Allah menjadikan bumi
sedemikian rupa hingga mudah bagi manusia untuk mencari rezki; peringatan Allah
kepada manusia tentang sedikitnya mereka yang bersyukur kepada nikmat Allah.
(muqaddimah surat Al-Mulk)
Dalam surat Al Munaafiquun, Allah swt memperingatkan bahwa harta benda dan
anak-anak jangan sampai melalaikan seseorang dari mengingat Allah swt. Pada surat At Taghaabun ditegaskan bahwa
harta benda dan anak-anak itu adalah cobaan dan ujian bagi keimanan seseorang. Kedua
surat ini sama-sama mengajak agar menafkahkan harta untuk menegakkan agama
Allah.
Jadi . . . [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar