Halaman

Senin, 19 Desember 2022

tanggung renteng tipikor multipartai

tanggung renteng tipikor multipartai 

Efek domino pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi, semakin melajukan nalar politik generasi. Semua langsang tancap gas meninggalkan landasan. Soal pakai ilmu atau tidak, bisa sambil praktik. Korban ringan dalam hitungan hari. Semakin cerdas akademis. Tunggu jangan keburu memfitnah.

Manusia boleh punya rencana. Boleh merasa serba bisa. Sah-sah saja menarik mundur sukses masa depan dengan modal jasa kakek nenek moyangnya. Harga masa lampau untuk membeli masa depan. Pemaksaan kehendak mengatasnamakan perut rakyat yang memang pola makan sederhana. Terbiasa kencangkan ikat pinggang dan kendorkan syaraf syahwat politik dalam negeri.

Pasca atau usai mengucapkan sumpah/janji secara bersama-sama, langsung argo politik wakil rakyat melonjak kegirangan. Seolah antara rakyat pemilih dengan wakil rakyat, langsung putus hubungan. Wakil rakyat bukannya jalan sendiri. Berjalan di jalur sesuai rambu-rambu politik yang dikeluarkan parpol ybs. Kebutuhan rakyat sudah ditampung, diwadahi. Cuma kalah format dengan kepentingan politik. Kontrak politik sebagai bukti kebijakan partai selaku payung hukum dan landasan operasional. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar