Halaman

Sabtu, 07 April 2018

lama hidup semakin bisa merasa vs lama berpolitik semakin merasa bisa


lama hidup semakin bisa merasa vs lama berpolitik semakin merasa bisa

Maka dari itu terjadilah peribahasa, pepatah maupun kata-kata bijak. Menyuratkan dan menyiratkan watak dasar manusia, berlaku universal. Eloknya, antar peribahasa bisa digabungkan atau dioplos menjadi gen baru.

Pengayaan bahasa semakin menambah makna atau sebagai sarana yang tepat sasaran. Tanpa melecehkan pihak tertentu atau pihak yang dimaksud. Bahkan efek yang diharapkan jauh di atas niat awal. Namanya bahasa, ternyata bisa multiguna.

Politik bukan hal yang netral. Atau tergantung dari pelakunya. Mau dijadikan atau menjadi apa, bebas pilih. Bahkan antara pagi dengan petang bisa kontradiktif, inilah dinamika politik. Syarat dasar, sebagai syarat tak tertulis tapi wajib dimiliki. Antara pandai berpura-pura dengan pura-pura pandai.

Kalau sudah berpolitik sampai lupa kalau sudah tidak punya nilai politis.

Tindakan politis pada derajat tertentu seolah bisa bebas hukum. Betul. Bahkan bisa bebas dari ketentuan Allah swt. Sampai ybs sadar diri. [HaèN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar