Contraflow Sentimen Negatif Akhir
Periode
Pertanyaan awam menyoal wacana ibukota
negara pindah adalah seberapa besar kebutuhan serta seberapa banyak kepentingannya.
Aspek utama apa saja yang menjadi dasar pertimbangan.
Periode akhir era Orde Baru, wacana
tersebut tidak sekedar bergaung. Pemerintah sudah menyiapkan cikal bakal calon
lokasi penggeseran ibukota negara.
Sejauh ini sudah ada kawasan
megapolitan Jabodetabekjur atau daerah penyangga Jakarta. Kendati populasi di
Jakarta pada saat jam kerja seolah melebihi daya tamping dan daya dukung dan
daya tamping lingkungan hidup, namun situasi dan kondisi masih berjalan
aman-aman saja.
Jawaban utama adalah dengan mengacu
kasus reklamasi pantai utara Jakarta yang ujung-ujungnya bukan untuk
kepentingan penduduk. Ternyata hanya diperuntukkan bagi penghuni klas khusus,
warga negara istimewa dan tempat transisi pendatang haram.
Pertanyaan
tersisa kalau niatan ini muncul dari benak pemerintah atau penguasa, justru niat
ini di nalar rakyat memunculkan asas
praduga sebagai pasal atau jurus mengelak. Mengelak dan membelokkan opini
rakyat atas kinerja pemerintah di paruh akhir periode 2014-2019. Tumpukan PR
pemerintah semakin membubung tinggi. Melebihi angan-angan dan ambisi politik
sukses di pesta demokrasi 2019. [HaèN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar