jangan sakit di negeri ini, bumbunya mahal!
Aja lara, kata pemirsa. Di lidah wong Jawa, menjadi ’ojo loro’. Alih ke bahasa Indonesia, salah-salah malah menjadi ‘jangan dua’. ‘sayur sakit’, ini yang benar. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar