Halaman

Minggu, 15 September 2019

malu berdebat tanda orang sesat


malu berdebat tanda orang sesat

Ciri utama anak bangsa pribumi nusantara sebuah negara berkembang. Hal kecil bisa dikembangkan jadi besar. Hal besar bisa dikembangkan menjadi terabaikan. Kendati stabilitas jiwa-raga kembang-kempis, yang penting garang.

Tanda orang berakal tak tampak pada saat buka mulut, suara sumbang, urun rembuk. Semakin berakal, kian banyak cakap. Hal kecil bisa dibahas secara tiga dimensional. Semua aspek dipakai secara bebas bea. Mulai dialog ringan, dikembangkan jadi diskusi kosong berisi. Sampai tahap pengembangan debat tanpa ujung pangkal.

Berkat manfaat TIK, ITE atau produk unggulan, produk sampingan, produk apkiran menambah rasa nasionalisme, mendongkrak jiwa patriotisme. Bermula dari olok-olok politik.

Tidak ada detasemen khusus pengawas ujaran bebas. Ramai-ramai menjadi bangsa bebal. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar