semut lokal ora doyan havermut
Sebutir havermut utuh, mirip kepala peniti, pipih. Sudah >3x24 jam tergeletak utuh di dekat kompor. Rontokan garwo sibuk olah makanan ringan aneka bahan baku. Semut aneka ukuran berseliweran bebas. Konvoi dua arah di satu jalur, semut gurem gotong royong timbun sembako. Semut agak gedean, abang, kiranya sanggup dengan tenaga mandiri angkat plus angkut. Pura-pura tidak melihat.
Sendok usai aduk kopi oplosan susu. Menjadi ajang temu semut beda partai. Waspada mata jika mau pakai sendok.
Anak cicak yang adu nasib di lokasi yang sama. Tidak tertarik dengan pangan impor. Juga tidak tindak aksi OTT. Main kucing-kucing, tunggu durian runtuh. Berharap 2024. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar