Halaman

Senin, 24 Januari 2022

mulut memang tidak berjahit

 mulut memang tidak berjahit

 Lema ‘penjahit’ di negara lain menjadi nama orang. Pakai bahasa setempat. Julukan berbasis kata ‘mulut’, di nusantara gudangnya. Kamus bahasa nasional, bahasa daerah, bahasa gaul tiap tahun layak ubah agar lebih bercitra.

Laku topo mbisu, syarat tirakat, acara ritual ruwatan rawatan, siraman air keras sampai tradisi aksi  pesta demokrasi bernama pemilihan pemilihan umum.

Janji manis kampanye politik, memacu memicu bencana politik dalam modus tak terduga. Buka-bukaan mulut menjadi adab bernegara. Kinerja ditentukan ukuran cangkem. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar