Halaman

Minggu, 07 Agustus 2022

lomba susun nama baik

lomba susun nama baik 

 Frasa ”nama baik” menjadi sub-ajar budi pekerti yang dihidari anak didik nusantara. Salah-salah bisa salah nama, ditanggung seumur hidup. Kabotan jeneng berakibat ybs mudah terkena sakit ringan. Ringan tangan gampang tersambar penyakit mudah mematikan.

Nama diri menjadi bukti otentik kedirin, keakuan, kemandirian, kepribadian. Plus simbol sejarah yang akan ditempuh.

Nama lengkap plus panggilan, julukan menjadi harga mati. Anti gores. Lebih mulia ketimbang laku diri. Kelakuan manusia sudah ada malaikat pencatat. “nama baik” melekat pada manusianya. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar