Halaman

Selasa, 27 Juni 2023

loyalitas kebangsaan, asas taat vs taat asas

loyalitas kebangsaan, asas taat vs taat asas 

Ikut yakin saja. Foto lebih bunyi ketimbang tata kata, rangkaian kalimat. Padahal membaca   situasi plus dibahasakan, diterjemahkan ke alam nyata. Ironi tirani minoritas melampaui bisnis militer dan rekening gendut. Semakin dikuak kian mencak-mencak.

Salam pancasila lanjut ke pancasilais kehormatan.

Kepengusaan parlemen menjadi bukti ringan penjajahan oleh bangsa sendiri.

Aturan main pencapresan, nasib bangsa dan negara dipertaruhkan, dimainkan gaya bebas demi ambisi. Demi wong-cilik, atas nama wong-cilik malah semakin menampar wajah sendiri. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar