Halaman

Jumat, 30 Juni 2023

juru(s) rumor melampaui fakta

juru(s) rumor melampaui fakta 

Kilas balik ke judul jadul Jangan Méntal Paranoid Penguasa, Jurus Kriminalisasi vs Jurus Orang Gila. Tersimpan di personal laptop 2/10/2018 3:11 PM. Praktek demokrasi atau kedaulatan rakyat di Indonesia sebagai penentu hubungan antara umara (penyelenggara negara, pejabat publik, penguasa maupun pemerintah) dengan ulama sebagai répreséntatif umat Islam. Jangankan umara, hubungan pemerintah dengan rakyat yang mengunakan hak konstitusionalnya, acap hanya dalam bentuk hubungan simbolik, formalitas.

Masyarakat pada umumnya, terutama di daerah jauh dari ibukota kecamatan. Alergi dengan modus oknum atau kawanan berlabel ‘ayom’. Apalagi mereka dielus-elus masuk panggung politik nusantara. Lebih dari itu, menjadi mitra pengusaha lokal.  

Namanya adu kuat sistem politik multipatai sederhana. Sudah tahu komunis ada dimana-mana, menjadi apa saja, numpang  parpol dan atau  ormas. Semboyan BK “jas merah” tapi memanipulasi sejarah sah-sah saja asal konstitusional.

kalah pamor menang rumor. Seorang manusia punya daya selidik, gaya sidik yang menjadikan dirinya merasa serba bisa. Lebih serba lebih dibanding pihak lain, walau sekandung. Kalau sudah begini, urusan kemanusiaan terabaikan. Persaingan lebih karena tidak mau disaingi.[HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar