Halaman

Minggu, 19 Juni 2016

abang tukang becak malah tidak minum obat



abang tukang becak malah tidak minum obat

Selain ojek motor, di kompleks kami juga terdapat becak yang multifungsi, multimanfaat. Tergantung niat dan ringan tangan abang tukang becak. Terlebih di depan kompleks terdapat pasar tradisional dipadu dengan kios dan kantor. Ibu rumah tangga warga kompleks, ambil praktis naik motor belanja ke pasar. Becak mengakomodir gaya elit penumpang yang tidak mau kepanasan maupun kehujanan.

 Nama kompleks yang merupakan sawah urug, secara teknis jika hujan deras sebagai daerah tujuan air. Banjir akibat hujan lokal cepat surut. Kalau sedang mendapat banjir kiriman atau luapan, buangan kompleks lain yang tata airnya sudah mapan, air betah menginap. Lokasi tadah hujan tidak menjadikan air tanah dangkal terwujud. Permukaan halaman nyaris ditutup dengan beton cor, air tidak meresap ke bumi. Lari ke selokan, got, masuk ke sungai. Musim kemarau menjadikan tukang air panen. Bantuan pemkot, pompa air ditampung di menara air, siap dijual ke warga. Ada warga alih profesi, lebih menggiurkan jual air. Modal tenaga untuk mendorong gerobak dan menenteng jirigen masuk rumah pembeli.

Tukang air dan tukang becak, pada frekuensi dan intensitas tertentu tentu merasakan letih fisik, lelah otot dan lapar enerji.

Tukang air mengenal waktu cuti untuk pulihkan stamina. Minum jamu pegel linu, sakit pinggang, anti masuk angin. Bulan Ramadhan, tukang air tidak ada yang mengurangi jam kerja. Layanan diperkuat dengan motor gerobak.

Irionisnya, abang tukang becak yang juga kerja serabutan. Mulai dari bawah, keruk lumpur, ambil sampah di got. Potong rumput di lapangan. Sampai pekerjaan tingkat atas, yaitu membersihkan sampah di genting, di atap rumah.  Semua permintaan warga dipenuhi dengan ikhlas. Dengan perjanjian, jika ada warga yang minta diantar, boleh meninggalkan “kantor” . Justru yang sibuk model demikian tadi, pernah saya Tanya minum obat apa. Jawabnya, karena pekerjaan selang-seling (efek atau dampak rangkap jabatan), hidup menjadi dinamis. Semua anggota badan berfungsi sesuai syarat hidup sehat, sederhana dan tidak berpolitik. Ada yang bilang, jika beli obat tanpa merk, tiga warna, yang ampuh atasi masalah nyeri otot dan sendi, diminum dua kali sehari, pasti keluar uang. Dengan uang sekian itu bisa untuk tambah lauk keluarga. Pemikiran . . . [HaeN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar