Halaman

Minggu, 28 Desember 2014

STOP, PAMER BODOH !!!

Beranda » Berita » Opini
Selasa, 09/06/2009 09:37

STOP, PAMER BODOH !!!
Memang enak jadi rakyat, tinggal contreng siapa dari 3 kandidat RI-1 dan RI-2 yang akan masuk istana sampai lima tahun ke depan. Zaman edan,dengan berhala baru versi Reformasi yaitu kekayaan, kekuatan dan kekuasaaan. Media massa dengan jeli dan cermat menayangkan dan mewartakan sosok kandidat sampai visi, misi tanpa risi. Ternyata, dalam sesaat mereka menampilkan citra yang menurut bahasa rakyat adalah tak jauh dari pamer kebodohan.

Pertama, bayangkan kadar agama seorang oknum capres ditentukan karena ayahnya pendiri NU di provinsinya, ibunya anggauta Aisyiah Muhamaddiyah. Padahal secara politis Gus Dur dan Bung Amien Rais tak menyejukan bangsa, apalagi menyejahterakan ummat.

Kedua, turun gunung dengan beraksi di bantaran sungai, tempat pembuangan akhir sampah, pasar tradisional, bahkan sampai melongok LP Wanita, yang secara seremonial lima tahun sekali.

Ketiga, mereka terpengaruh bahwa untuk berbuat banyak untuk rakyat harus jadi presiden. Terlebih dengan kekayaan mereka kemungkinan besar kurang peka, tidak tanggap, tidak ambil pusing dan daya pedulinya sebatas kata terhadap wong cilik.

Rakyat sudah bisa menerawang bagaimana mereka sebenarnya. Namun pilihan berpulang kepada kita untuk memilih yang santun, tidak cengangas-cengenges, omong asal buka mulut, memamerkan keakuan, yang notabene adalah menonjolkan kebodohan (hn).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar