Halaman

Kamis, 18 Desember 2014

DEKLARASI PARTAI KABAYAN

Beranda » Berita » Opini
Senin, 07/10/2002 08:17

DEKLARASI PARTAI KABAYAN

Kabayan memang sosok Sunda yang cukup menggelikan, menggelitik sekaligus memilukan. Diangkat dari cerita rakyat dan dikemas menjadi wakil rakyat dalam hal banyol-membanyol. Perjalanan sejarah menginginkan Kabayan untuk tetap eksit, sesuai dengan tuntutan pentas dan karakter zaman. Di era reformasi ini Kabayan ditampilkan sebagai Partai Politik, namanya Partai Kabayan.

Kabayan akronim dari Kader Badut Senayan. Sebagai Kabayan kehadirannya bisa menyegarkan liwat kekonyolannya. Konon, Senayan memang merupakan tolok ukur kepiawaian seorang politikus untuk bisa tampil sejujur-jujurnya dan habis-habisan.

Partai Kabayan merupakan saluran aspirasi politik bagi pecahan single mayority-nya zaman super rezim Orde Baru sampai partai gurem atau bahkan berbagai partai politik dengan status "diakui" di tingkat RT. Sebagai parpol, maka Partai Kabayan tidak mempunyai program ekstra khusus. Keanggotaannya terjadi dari hanya rakyat yang telah mempunyai hak memilih dan yang belum mempunyai hak memilih dalam Pemilu.

Kantornya tersebar sampai tingkat RT dengan jam kerja mulai pukul 24oo sampai dengan pukul 00oo. Hari kerjanya pada semua hari kerja biasa/umum, kecuali hari Minggu sampai dengan hari Senin tutup. Segala aspirasi dapat disampaikan dalam hati. Harapan yang diasakan sebatas pada pengusulan nama wakil rakyat secara langsung. Berikutnya, nominasi nama yang diusulkan lebih dari sekian ribu suara baru menjadi wakil rakyat.


Kendaraan politik yang telah ada tinggal dipilih. Mau liwat jalur lambat atau jalur cepat tinggal pilih. Mau potong kompas cari jalan pintas atau putar haluan tinggal pilih. Mau cepat kaya dan tenar (tanpa tampil di media massa) tinggal panggil mBah Dukun. Partai Kabayan siap mengikuti Pemilu 2004 serta tidak kompromi dengan golput maupun partai oposan. Merdeka !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar