Halaman

Minggu, 13 Agustus 2023

sangka dangkal-mangkal-pangkal-sangkal-tangkal nusantara, tanpa angka

sangka dangkal-mangkal-pangkal-sangkal-tangkal nusantara, tanpa angka 

Adab bernusantara mampu mendongkrak pepatah, peribahasa “karena nila setitik rusak susu sebelanga”. Tanpa diduga – efek negeri multipartai sederhana – langsung melonjak ke peringkat “karena nila sebelanga rusak susu senusantara”.

Wabah bela rasa dengan pihak yang berbagi nikmat dunia secara konstitusional. Belum tentu bela pati jika sang juragan rugi besar, bangkrut, tanggung renteng  utang sampai 7 (tujuh) turunan.

Bayang-bayang intimidasi negara penguasa dunia, kian mengkerdilkan jiwa raga. Saling curiga antar sekutu. Saling tidak percaya. Konflik internal parpol pemilu memacu memicu titik retak, celah retak persatuan nusantara. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar