Halaman

Jumat, 02 Juli 2021

nusantara kebal krisis moral politik, hanya karena

nusantara kebal krisis moral politik, hanya karena

Para bapak bangsa, penggagas NKRI atau daya joeang bagi tanah air, ibu Pertiwi. Tidak memberi sinyal, pratanda bahwa bangsa ini akan akrab, ramah dengan kejahatan politik, tindak pidana politik, penyakit politik, bencana politik. Apalagi menyiratkan akan adanya status indeks demokrasi nusantara, indeks persepsi korupsi. Formulasi ramuan ajaib berkementalan bangsa terjajah, kian menampakkan.

 Tapi, sudah malah tersurat gamblang akan ada penjajahan oleh bangsa sendiri.

 Seperti ada penerawangan yang sengaja disembunyikan. Sejarah mencatat bukti ringan, mendata fakta harian. Bahwasanya yang dimaksud tersebut, masih sedang selalu akan terjadi dengan aneka versi. Indikator utama, simak NKRI gemar selaku negara berkembang. Melaju di tempat. Bentukan pemerintah multipartai.

 Salah jelang semua, wujudan di atas, bisa berupa “rumput liar nusantara merasa tanpa tanding”. Date modified 6/30/2021 6:04 AM. Hangatnya masih tersisa. 

Terbiasa dengan “borok politik” yang dikamuflase dengan semboyan asal jangan bisul di pantat. Merendahkan martabat penguasa. Opo tumon, malah tuman. [HaéN]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar