hallo nusantara, akulah
(BPIP) Pancasilamu
Memang ada nomenklatur bersebut BPIP. Tak ada ikatan, kaitan dengan badan
otoritas pengelola kawasan Pancasila aktif. Bukan bagian integral kawasan
eksklusif, elite penyandang gelar Pancasila banget.
Namun dikatakan kadar Pancasila seseorang karena syarat adminstrasi, syarat
jabatan raih sertifikat. Bukan faktor keturunan atau golongan darah. Jika di
KTP-elektronik penduduk tertera kolom ‘kepancasilaan’. Atau ada alat deteksi
suhu tubuh berkorelasi dengan unsur organis sila-sila.
Bagaimananya Pancasila ditentukan janji kampanye, niatan, ide+logika kontraktor
politik lima tahunan. Pemerintah tingkat desa/kelurahan yang kontak langsung
dengan penduduk, mau tak mau akan menjadi panutan. DPRD kabupaten/kota tak mau
ambil risiko dengan praktik legal.
Semangkin diformulasikan agar tampak seolah sejajar dengan bangsa maju,
malah tampak aselinya. Indonesia selaku bangsa banyak penduduk. Sila-sila
digali dari lapisan bangsa paling dasar dan tersedia sepanjang zaman. Ketika diangkat
sampai status sosial-ekonomi-politik sepertiga atas, hanya tinggal nama. [HaéN]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar